| Tanggal Rilis | : | 1 Maret 2012 |
| Ukuran File | : | 0.22 MB |
Abstraksi
• Nilai ekspor Kalimantan Selatan tahun 2011 mencapai US$9,71 miliar atau naik 52,33 persen dibanding nilai ekspor tahun 2010 yang hanya mencapai US$6,37 miliar.
• Nilai ekspor Kalimantan Selatan bulan Januari 2012 mencapai US$812,18 juta atau turun 22,44 persen dibanding ekspor bulan Desember 2011 yang mencapai US$1,05 miliar dan naik 53,54 persen jika dibandingkan dengan nilai ekspor bulan Januari 2011 yang hanya mencapai US$528,97 juta.
• Komoditi utama penyumbang ekspor terbesar Kalimantan Selatan bulan Januari 2012 berdasar kode Harmonized System (HS) 2 dijit adalah kelompok barang bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$646,26 juta, kelompok barang lemak & minyak hewan/nabati (HS 15) dengan nilai US$99,33 juta dan kelompok barang karet & barang dari karet (HS 40) dengan nilai US$23,95 juta.
• Negara utama tujuan ekspor Kalimantan Selatan bulan Januari 2012 adalah ke India dengan nilai US$187,71 juta, China dengan nilai US$162,45 juta dan Jepang dengan nilai US$141,87 juta.
• Nilai impor Kalimantan Selatan tahun 2011 mencapai US$3,33 miliar atau naik 80,53 persen dibandingkan tahun 2010 yang hanya mencapai US$1,85 milyar.
• Nilai impor Kalimantan Selatan pada bulan Januari 2012 sebesar US$238,48 juta atau turun 45,69 persen bila dibandingkan dengan nilai impor pada bulan Desember 2011 yang mencapai US$439,11 juta, sedangkan jika dibandingkan dengan nilai impor bulan Januari 2012 naik sebesar 72,67 persen yang saat itu nilainya mencapai US$138,11 juta.
• Komoditi utama impor terbesar Kalimantan Selatan bulan Januari 2012 berdasar kode Harmonized System (HS) 2 dijit terdiri dari kelompok barang bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$171,83 juta, kelompok barang kendaraan dan bagiannya (HS 87) dengan nilai US$33,84 juta dan kelompok barang mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84) dengan nilai US$28,56 juta.
• Negara pemasok produk impor Kalimantan Selatan bulan Januari 2012 terbesar adalah dari Malaysia dengan nilai US$129,15 juta, Singapore dengan nilai US$63,93 juta dan Amerika Serikat dengan nilai US$23,98 juta.
