Maret 2014, di Kota Banjarmasin terjadi deflasi sebesar 0,36 persen - Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Selatan

Inovasi Terbaru dari BPS Provinsi Kalimantan Selatan Tabel Input-Output Simulator (IOs), Silahkan Akses Di sini.

Publikasi Hasil Pencacahan Lengkap Sensus Pertanian 2023 - Tahap II telah terbit, silakan klik tautan berikut.

Maret 2014, di Kota Banjarmasin terjadi deflasi sebesar 0,36 persen

Tanggal Rilis : 1 April 2014
Ukuran File : 0.26 MB

Abstraksi

Bulan Maret  2014, di Kota Banjarmasin terjadi deflasi sebesar 0,36 persen. Laju inflasi kumulatif tahun 2014 (Maret 2014 terhadap Desember 2013)  sebesar 0,00 persen dan laju inflasi “year on year” adalah 4,83 persen. Komoditas yang mengalami kenaikanan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Banjarmasin antara lain mie, gabus, rokok kretek filter, kol putih,/kubis, cabai rawit, udang basah, kembung/gembung, kacang panjang, bayam ikan sepat siam.  Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain  telur ayam ras, daging ayam ras, angkutan udara, semangka, bahan bakar rumah tangga, melon, cabai merah, ikan patin, wortel, kentang.

Di Kota Banjarmasin, dari 7 kelompok pengeluaran, 2 kelompok mengalami kenaikan indeks harga yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,81 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,01 persen. Sedangkan 5 kelompok lainnya mengalami penurunan indeks harga yaitu kelompok bahan makanan, sebesar 1,87 persen, kelompok perumahan, air listrik, gas & bahan bakar sebesar 0,16 persen, kelompok sandang sebesar 0,18 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,03 persen, kelompok  transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,76 persen .

Di Kota Tanjung, pada Bulan Maret 2014 mengalami deflasi sebesar 0,21 persen. Laju inflasi kumulatif Tahun 2014 (Maret 2014 terhadap Desember 2013)  sebesar 1,95 persen dan laju inflasi “year on year” adalah 5,49 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Tanjung selama bulan Maret 2014 antara lain: beras, kacang panjang, bawang merah, anggur, rokok kretek filter, buncis, minyak goreng, kasur, emas perhiasan, telur itik. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain: daging ayam ras, telur ayam ras, ikan layang/benggol, ikan nila, cabai rawit, kentang, terong panjang, semangka, ikan kembung/gembung, melon.

Pada bulan Maret 2014, Kalimantan Selatan yang merupakan gabungan dari Kota Banjarmasin dan Kota Tanjung mengalami deflasi sebesar 0,35 persen, laju inflasi kumulatif tahun 2014 mengalami deflasi sebesar 0,62 persen, dan  laju inflasi “year on year” adalah 4,88 persen.

Dari 82 kota yang menghitung indeks harga konsumen, tercatat  45 kota mengalami inflasi dan 37 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi di kota Merauke sebesar 1,15 persen, dan terrendah di kota Kediri dan Makasar masing-masing sebesar 0,02 persen, Deflasi terbesar dikota Tual sebesar 2,43 persen, sedangkan terendah dikota Serong sebesar 0,02 persen.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Selatan (BPS-Statistics Kalimantan Selatan Province) Alamat : Jl. Soekarno Hatta/Trikora No 7 Banjarbaru

Indonesia. Telepon : +62 511 6749001

Fax : +62 511 6749106 Email : bps6300@bps.go.id

bps6300@gmail.com

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik