Banjarmasin – Deputi Necara dan Analisis Statistik (NAS) Badan Pusat Statistik (BPS), Moh. Edy Mahmud melaksanakan supervisi kegiatan pemutakhiran wilayah kerja statistik (Wilkerstat), dan Survei Biaya Hidup (SBH), selama 2 (dua) hari (18-19/03) di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan.
Di hari pertama kunjungan, Moh. Edy Mahmud bersama Pelaksana tugas (PLt) Kepala BPS Kabupaten Barito Kuala, Najwa Dauli meninjau langsung pelaksanaan pemutakhiran Wilkerstat di Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala. Turut berhadir dari BPS provinsi Kalimantan selatan Kepala Bagian Umum, Ahmad Mudzakkir; pejabat Statistisi Madya Koordinator Fungsi Statistik Produksi, Rismanto; Pejabat Statistisi Madya Koordinator Fungsi Statistik Distribusi, Fachri Ubadiyah.
Tidak hanya memberikan arahan dalam hal menjaga kualitas Pemutakhiran Wilkerstat, Moh. Edy Mahmud juga mengajak diskusi petugas lapangan dan penanggungjawab kegiatan di kabupaten terkait kendala dan masukan terhadap kegiatan pemutakhiran Wilkerstat. Deputi juga memompa semangat petugas agar dapat menyelesaikan tugas dengan baik dan tepat waktu.
Di hari kedua, supervisi dilanjutkan pertemuan dengan petugas SBH dan petugas Wilkerstat BPS Kota Banjarmasin. Pertemuan juga dihadiri oleh Kepala BPS Kota Banjarmasin (Akhmad Rusihannoor) dan Statistisi Madya Koordinator Fungsi Statistik Distribusi (Fachri Ubadiyah). Deputi NAS mengingatkan pentingnya data yang dikumpulkan melalui SBH sebagai dasar dalam penghitungan inflasi. Petugas diminta untuk memiliki “sense” agar bisa memahami pola konsumsi setiap rumah tangga responden. “Catatlah konsumsi rumah tangga responden se-realistis mungkin”, ucap Deputi NAS.
Di hari yang sama, Moh. Edy Mahmud berkesempatan memberikan pengarahan pada acara resonsiliasi Wilkerstat di hadapan petugas se-Kecamatan Banjarmasin Utara. Deputi berpesan agar petugas melaksanakan pemutakhiran dengan sebaik-baiknya sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
Kunjungan di Kalimantan Selatan bak pulang kampung bagi pejabat eselon tertinggi di BPS ini. Meski berasal Tegal, namun lebih dari 20 tahun telah tinggal di Banjarmasin. Bahkan sebelum promosi menjadi Deputi, Edy Mahmud sempat menjabat sebagai Kepala BPS Provinsi Kalimantan Selatan. (Tim Kehumasan)